Salah satu sosok penting dibalik The Last of Us, Unchrated, dan berbagai game-game eksklusif PlayStation milik Naughty Dog, Neil Druckmann baru saja memberikan pernyataan yang cukup kontroversial. Head of Creative Naughty Dog ini menyebut bahwa AI akan mendorong batasan storytelling.

Berbicara dalam presentasi ‘Creative Entertainment Vision’ milik Sony, Neil ditanyai mengenai pandangan jangka panjang industri video game. Terutama bagaimana pengalaman gaming dan dunia kreatif akan bertransformasi dalam 10 tahun ke depan.

Neil menyebut bahwa dirinya melihat adanya ‘perkawinan’ menarik antara teknologi terkini dan penceritaan atau storytelling tradisional. Dirinya menyebut bahwa penceritaan di masa depan tidak hanya tentang mencapai realisme, namun meluas ke visual yang ultra-realistis.

Dengan kemungkinan baru ini, penceritaan nantinya akan memungkinkan orang-orang non-teknis untuk menggunakan imajinasi mereka. Dengan batasan yang akan ditembus itu nantinya penceritaan dapat menciptakan dunia dan narasi sesuai dengan isi hati mereka.

Menariknya, Neil secara spesifik menyebutkan AI atau kecerdasan buatan sebagai contoh dari apa yang dia bicarakan. Meskipun saat ini masih ada beberapa masalah yang harus diselesaikan, namun teknologi AI disebut akan memperluas apa yang bisa dicapai oleh pengembangan game.

“AI benar-benar akan merevolusi cara pembuatan konten, meskipun hal ini menimbulkan beberapa masalah etika yang perlu kita atasi. Dengan teknologi seperti AI dan kemampuannya untuk melakukan ‘motion capture’ dari rumah, kami dapat mengurangi baik biaya maupun hambatan teknis,” ungkap Neil dalam wawancara eksklusif tersebut.

Teknologi yang berkembang saat ini akan mendukung kolaborasi global dan juga penceritaan lintas media. Penggunaan set virtual dan efek visual dalam produksi disebut akan mengurangi kebutuhan set fisik dan juga mempermudah proses produksi jarak jauh.

Maka dari itu, Neil menekankan pentingnya menguasai dasar seni dan penceritaan dibandingkan penggnaan alat. Bantuan AI akan membuka banyak peluang kreatif baru, tetapi tetap membutuhkan arah yang tepat dari orang yang memerintahkannya.

Naughty Dog disebut terus mendorong kolaborasi terbuka untuk memastikan ide terbaik dapat selalu menang. Hal ini juga yang membuat “The Last of Us” kini bisa menjadi wahana di Universal Studio. Membuktikan adanya potensi untuk menggabungkan semua indra dalam hiburan.

Lebih luas, Neil menyebut bahwa Sony akan terus berusaha untuk memajukan hiburan interaktif dengan meningkatkan berbagai teknologi yang sudah ada sekarang. Kebebasan kreatif dari Sony memungkinkan inovasi dan pengembangan franchise baru ke depannya.

 

By Galih

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *